BERITA

30 Jul 2025, 16:20 PM

Strategi Pemasaran Desa Wisata di Era Digital, Sorotan International Summer Course UMLA 2025

Admin Web UMLA

Admin Web

UMLA NEWS - Lamongan, Transformasi digital menjadi kunci penting dalam pengembangan desa wisata di era modern. Hal ini disampaikan oleh Jennifer Farihatul Bait, S.E., M.B.A, dalam materinya berjudul “Tourism Village Marketing Strategy in the Digital Era” pada gelaran International Summer Course ke-5 yang diadakan Universitas Muhammadiyah Lamongan, Rabu (23 Juli 2025).

Dalam paparannya, Jennifer menekankan bahwa desa wisata atau tourism village berperan penting dalam mendukung perekonomian desa, membuka lapangan kerja, hingga pelestarian budaya lokal. Namun, di tengah perubahan perilaku wisatawan yang kini serba digital, desa wisata harus mampu beradaptasi dan membangun strategi pemasaran berbasis digital.

“Tanpa kehadiran digital, desa wisata akan mudah terlewat oleh wisatawan global. Sekarang wisatawan mencari, membandingkan, hingga memesan perjalanan secara online, bahkan lebih dari 70% menggunakan smartphone,” ujar Jennifer di hadapan peserta dari berbagai negara.

Dalam materi tersebut, Jennifer juga memaparkan tantangan utama yang dihadapi pengelola desa wisata, mulai dari literasi digital yang masih rendah, keterbatasan SDM, infrastruktur internet yang belum memadai, hingga minimnya anggaran promosi. Meski demikian, peluang terbuka lebar melalui platform digital seperti Instagram, TikTok, YouTube, hingga Google Maps.

“Desa wisata harus bisa memanfaatkan media sosial untuk menceritakan keunikan budaya, alam, dan kearifan lokalnya. Konten visual, cerita nyata, dan kolaborasi dengan influencer adalah langkah efektif untuk menjangkau pasar global,” tambahnya.

Beberapa studi kasus sukses turut disorot, seperti Desa Penglipuran di Bali yang populer berkat branding visual di Instagram, Desa Nglanggeran di Yogyakarta yang sukses memenangkan ASEAN Community-Based Tourism Award, hingga Pentingsari di Sleman yang berhasil menarik wisatawan edukasi melalui kemitraan universitas.

Jennifer menutup presentasinya dengan menekankan pentingnya strategi digital yang terencana, mulai dari mengenali keunikan desa, menentukan target audiens, memilih platform tepat, hingga rutin mengevaluasi performa kampanye digital.

Acara International Summer Course UMLA 2025 ini diharapkan mampu membuka wawasan mahasiswa dan peserta internasional tentang pentingnya adaptasi digital dalam pengelolaan pariwisata berkelanjutan, khususnya didesa wisata.

Penulis: Rohmat